Satu-Satunya Yang Menolong Nabi Muhammad ﷺ | Mimpi Muhammad Qasim


Pada tanggal 25 Februari, Muhammad Qasim melihat sebuah mimpi.

Dan dalam mimpi ini rasulullah ﷺ.

Keluar dari rumahnya setelah membuat wudhu untuk shalat.

Dia sudah tua dan membutuhkan tongkat untuk berjalan.

Dia ﷺ memanggil bertanya "apakah ada orang yang membawa saya ke masjid"?

Tapi tidak ada yang menanggapi.

Dan semua orang tetap terjebak dalam pekerjaan mereka sendiri.

Dia menjadi sangat kesal dan mulai berjalan menuju masjid terdekat.

Saat dia sampai di Masjid tidak ada yang menunggunya.

Dan doa itu sudah selesai.

Dia menjadi semakin kesal dan depresi sehingga tidak ada yang menunggunya.

Dia mulai berjalan menuju rumahnya dan sekali lagi tidak ada yang menawarkan bantuan.

Saya baru saja selesai mengerjakan pekerjaan yang sulit.

Dan bertemu Muhammad ﷺ di dekat rumahnya.

Dia berkata, "Qasim kamu datang kepadaku saat sholat selesai"

"Apa gunanya sekarang tidak ada yang mendengarkan saya atau membawa saya ke masjid".

Saya bilang "jangan khawatir ada masjid besar jauh kedepan".

"Dimana doa belum dimulai, bagaimana kalau saya mengantarmu ke sana?"

Dia berkata dengan nada sedih bahwa "Qasim Anda tidak bisa membawa saya ke masjid yang dekat.

"Jadi bagaimana Anda akan membawa saya ke masjid yang lebih jauh".

"Dan tangkap doa tepat waktu".

"Anda juga tidak punya mobil, jadi bagus saja Qasim tinggalkan saja.

"Saya hanya akan berdoa di rumah".

Saya mengatakan kepadanya "jangan khawatir jika saya sampai di sini lebih awal".

"Kalau begitu aku akan membawa kamu ke masjid tepat waktu".

"Dan Allah beserta kita jadi aku akan membawamu ke masjid dengan bantuan Allah".

Jadi dia ﷺ berkata "ayo kita cepat dan pergi ke Masjid".

Sekarang aku menjadi khawatir.

Saya bahkan tidak tahu cara saya juga punya mobil.

Sekarang hanya Allah yang bisa menolongku.

Jadi Allah berfirman di telinga kananku "Qasim mengambil Muhammad ﷺ dan lari".

"Saya akan mengantarmu ke masjid".

Jadi saya mengambil Muhammad ﷺ di pelukan saya.

Dan berlarilah.

Saya mulai berlari di udara dengan rahmat Allah.

Dia sangat senang saat melihat sebuah masjid besar di depan kita.

Dia bahkan membual tentang saya mengatakan "ini adalah anak saya".

"Siapa yang membawa saya ke masjid dengan bantuan Allah".

Orang-orang bangkit untuk berdoa saat kita masuk.

Dan Muhammad ﷺ memimpin sholat untuk yang lainnya.

Saya tidak masuk masjid karena saya tidak punya wudhu.

Kukatakan pada diriku sendiri bahwa jika aku memiliki wudhu maka aku akan berdoa dengan mereka.

Masjid itu sangat besar.

Jadi waktu saya selesai melakukan wudhu saya.

Doa pasti sudah selesai.

Dan jika saya melakukan wudhu sebelum datang kesini.

Kemudian Muhammad ﷺ akan melewatkan doanya.

Cara Eighter hal yang baik adalah Muhammad ﷺ.

Sampai ke Masjid tepat waktu dengan bantuan Allah.

Saya bersyukur kepada Allah dan mulai melihat Muhammad ﷺ sholat.

Komentar